Apa Itu Protokol ?

Karakteristik Protokol

Protokol merupakan aturan baku yang bersifat standar mengenai prosedur terjadinya komunikasi data dalam jaringan.

Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam protocol yaitu:
1. Sintaksis
2. Semantik
3. Timing

Fungsi-fungsi protocol adalah sebagai berikut:
1. Fragmentasi dan perakitan ulang, yaitu memecah data menjadi lebih kecil kemudian menggabungkannya kembali menjadi sebuah data agar mudah dibaca oleh penerima.
2. Enkapsulasi (Encapsulation), yaitu membungkus paket data yang yang dikirim.
3. Control koneksi (Connection control), yaitu membangun hubungan komunikasi
    antara pengirim dan penerima.
4. Control Aliran (Flow Control), yaitu mengatur perjalanan data antara pengirim dan penerima.
5. Control Kesalahan (Error control), yaitu memantau proses transmisi.
6. Layanan Transmisi (Transmision Service), yaitu menyelenggarakan dan
    menjamin pelayanan dalam komunikasi data.

Jenis Protokol

1. TCP/IP
   TCP/IP merupakan protokol yang sering digunakan, sehingga memungkinkan berbagai jenis komputer yang terhubung dapat berinteraksi satu dengan yang lainnya.

2. Internet Packet Exchange/Sequenced Paket Exchange (IPX/SPX)
    IPX/SPX merupakan protokol yang berbasis Novell Netware, berguna untuk mengatasi              masalah internetworking. OS Novell Netware adalah OS khusus yang menggunakan sistem Resource Harddisk server yang dapat digunakan bersama-sama. 
Kelemahan : Terkadang paket bisa terlewatkan jika terjadi Crossing network

3. Apple Talk

     Apple Talk diciptakan oleh perusahaan apple yaitu agar mampu bekerja dengan jaringan.

4. NetBIOS

     Protokol ini digunakan oleh komputer yang berbasis Microsoft Workgroup, yaitu untuk
member layanan pada session layer dan transport layer.
Kelebihan : - Dapat menyusun dan mengisi paket datanya sendiri
                    - Pengiriman dan menerima pesan mencapai kapasitas maksimal 512 bytes.
                    - Pengiriman pesan panjangnya dapat mencapai 64 KB.
5. DECnet

   DECnet mendukung jaringan yang berbasis Ethernet style dan tipe baseband.

6. PPP (Point to Point Protocol)
   PPP merupakan fata link protokol yang menyediakan akses Dial Up (koneksi internet dengan
modem).
Kelebihan: - Mampu menghubungkan dua atau lebih Bi-CHANNEL.

7. SNA (System Network Architecture)
    SNA merupakan protokol khusus untuk komputer mainframe era 1974.

8. SNMP (Simple Network Management Protocol)
    SNMP berfungsi untuk memonitor, memantau, dan mengontrol jaringan.
Kelebihan: - Dapat mengontrol jaringan jarak jauh melalui console dari workstation.

9. SLIP (Serial Line IP)
    SLIP merupakan data link protokol untuk memastikan proses dial up akses ke jaringan TCP/IP berjalan dengan baik.  

Silahkan komentar jika ingin request sesuatu yang ingin anda ketahui

Thanks for reading & sharing Citra Informasi